A. Definisi Sistem Pakar
Menurut Proffesor Edward Feigenbaum dari
Stanford University yang merupakan pionir dalam teknologi sistem pakar (dalam
Rosnelly, 2012), mendefinisikan sistem pakar adalah sebuah program computer pintar
(intelligent computer program) yang memanfaatkan pengetahuan (knowledge) dan
prosedur inferensi untuk memecahkan masalah yang cukup sulit hingga membutuhkan
keahlian khusus dari manusia.
Menurut Wijaya (dalam Herawan, 2018), sistem
pakar adalah sebuah program computer yang dirancang untuk mengambil keputusan
seperti keputusan yang diambil oleh seorang pakar, dimana system pakar
menggunakan pengetahuan (knowledge), fakta dan teknik berfikir dalam
menyelesaikan maslah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh
seorang pakar dari bidang yang bersangkutan.
Menurut Shelly, Setiawan, dan Margianti
(dalam Herawan, 2018), sistem pakar adalah suatu sistem komputer yang dirancang
agar dapat dilakukan penalaran seperti layaknya seorang pakar pada suatu bidang
keahlian tertentu.
Menurut Kusrini (2008), sistem pakar adalah
aplikasi berbasis computer yang digunakan untuk menyelesaikan masalah
sebagaimana yang dipikirkan oleh pakar. Pakar yang dimaksud disini adalah orang
yang mempunyai keahlian khusus yang dapat menyelesaikan masalah yang tidak
dapat diselesaikan oleh orang awam.
B. Kelebihan Sistem Pakar
Menurut Rosnelly (2012), sistem pakar
memiliki beberapa fitur menarik yang merupakan kelebihannya, seperti :
1.
Meningkatkan ketersediaan
Kepakaran atau keahlian menjadi tersedia dalam system computer.
2.
Mengurangi biaya
Biaya yang diperlukan untuk menyediakan keahlian per
satu orang menjadi berkurang.
3.
Bersifat permanen
System pakar dan pengetahuan yang terdapat di dalamnya
bersifat lebihpermanen dibandingkan manusia yang dapat merasa lelah, bosan, dan
pengetahuannya hilang saat sang pakar meninggal.
4.
Penjelasan
Sistem pakar dapat menjelaskan detail proses penalaran
yang dilakukan hingga mencapai suatu kesimpulan seorang pakar mungkin saja
terlalu lelah, tidak bersedia atau tidak mampu melakukannya setiap waktu. Hal ini
akan meningkatkan tingkat kepercayaan bahwa kesimpulan yang dihasilkan adalah
benar.
5.
Respon yang cepat
Respon yang cepat atau real time diperlukan
pada beberapa aplikasi. Meskipun bergantung pada hardware dan software
yang digunakan, namun system pakar relatif memberikan respon yang lebih cepat
dibandingkan seorang pakar.
C. Struktur Sistem Pakar
Menurut Rosnelly (2012), komponen yang
terdapat dalam struktur sistem pakar (di antaranya adalah :
1. Knowledge Base (Basis Pengetahuan)
Basis pengetahuan mengandung pengetahuan untuk
pemahaman, formulasi dan penyelesaian masalah. Komponen system pakar disusun
atau dua elemen dasar, yaitu fakta dan aturan. Fakta merupakan informasi
tentang objek dalam area permasalahan tertentu, sedangkan aturan merupakan
informasi tentang cara bagaimana memperoleh fakta baru dari fakta yang telah
diketahui.
2. Inference Engine (Mesin Inferensi)
Mesin inferensi merupakan otak dari sebuah system pakar
dan dikenal juga dengan sebutan controlled structure (struktur control) atau rule
interpreter (dalam system pakar berbasis kaidah). Komponen ini mengandung
pola piker dan penalaran yang digunakan oleh pakar dalam menyelesaikan suatu
masalah.
3. Working Memory
Berguna untuk menyimpan fakta yang dihasilkan oleh inference
engine dengan penambahan parameter berupa derajat kepercayaan atau dapat
juga dikatakan sebagai global database dari fakta yang digunakan oleh aturan
yang ada.
4. Explanation Facility
Menyediakan kebenaran dari solusi yang dihasilkan
kepada user (reasoning chain).
5. Knowledge Acquisition Facility
Meliputi proses pengumpulan, pemindahan, dan perubahan
dari kemampuan pemecahan masalah seorang pakar atau sumber pengetahuan
terdokumentasi ke program computer, yang bertujuan untuk memperbaiki atau
mengembangkan basis pengetahuan.
6. User Interface
Mekanisme untuk memberi kesempatan kepada user dan system
pakar untuk berkomunikasi. Antar muka menerima informasi dari pemakai dan
mengubahnya ke dalam bentuk yang dapat diterima oleh system. Selain itu antar
muka menerima informasi dari system dan menyajikannya ke dalam bentuk yang
dapat dimengerti oleh pemakai.
D. Kesimpulan
Sistem pakar merupakan sebuah program komputer yang dirancang agar dapat
memecahkan masalah berdasarkan penalaran seorang pakar. Pakar itu sendiri adalah
seseorang yang memiliki keahlian khusus yang tidak dimiliki oleh orang awam. Kelebihan
yang dimiliki oleh sistem pakar ini diantaranya yaitu mengurangi biaya, respon
yang cepat, dapat memberikan penjelasan yang detail kapan saja, dan masih
banyak lagi. Selain itu, struktur dalam sistem pakar diantaranya yaitu Knowledge
Base, Inference Engine, Working Memory, Explanation Facility, Knowledge
Acquisition Facility, dan User Interface.
E. Daftar Pustaka
Herawan, H. B. (2018). Sistem pakar.
Yogyakarta: Penerbit Deepublish.
Kursini. (2008). Aplikasi sistem pakar.
Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Rosnelly, R. (2012). Sistem pakar konsep
dan teori. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar