Rabu, 09 Oktober 2019

Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer : Sistem Pakar


A.      Definisi Sistem Pakar

Menurut Proffesor Edward Feigenbaum dari Stanford University yang merupakan pionir dalam teknologi sistem pakar (dalam Rosnelly, 2012), mendefinisikan sistem pakar adalah sebuah program computer pintar (intelligent computer program) yang memanfaatkan pengetahuan (knowledge) dan prosedur inferensi untuk memecahkan masalah yang cukup sulit hingga membutuhkan keahlian khusus dari manusia.

Menurut Wijaya (dalam Herawan, 2018), sistem pakar adalah sebuah program computer yang dirancang untuk mengambil keputusan seperti keputusan yang diambil oleh seorang pakar, dimana system pakar menggunakan pengetahuan (knowledge), fakta dan teknik berfikir dalam menyelesaikan maslah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh seorang pakar dari bidang yang bersangkutan.

Menurut Shelly, Setiawan, dan Margianti (dalam Herawan, 2018), sistem pakar adalah suatu sistem komputer yang dirancang agar dapat dilakukan penalaran seperti layaknya seorang pakar pada suatu bidang keahlian tertentu.

Menurut Kusrini (2008), sistem pakar adalah aplikasi berbasis computer yang digunakan untuk menyelesaikan masalah sebagaimana yang dipikirkan oleh pakar. Pakar yang dimaksud disini adalah orang yang mempunyai keahlian khusus yang dapat menyelesaikan masalah yang tidak dapat diselesaikan oleh orang awam.



B.       Kelebihan Sistem Pakar

Menurut Rosnelly (2012), sistem pakar memiliki beberapa fitur menarik yang merupakan kelebihannya, seperti :

1.         Meningkatkan ketersediaan

Kepakaran atau keahlian menjadi tersedia dalam system computer.

2.         Mengurangi biaya

Biaya yang diperlukan untuk menyediakan keahlian per satu orang menjadi berkurang.

3.         Bersifat permanen

System pakar dan pengetahuan yang terdapat di dalamnya bersifat lebihpermanen dibandingkan manusia yang dapat merasa lelah, bosan, dan pengetahuannya hilang saat sang pakar meninggal.

4.         Penjelasan

Sistem pakar dapat menjelaskan detail proses penalaran yang dilakukan hingga mencapai suatu kesimpulan seorang pakar mungkin saja terlalu lelah, tidak bersedia atau tidak mampu melakukannya setiap waktu. Hal ini akan meningkatkan tingkat kepercayaan bahwa kesimpulan yang dihasilkan adalah benar.

5.         Respon yang cepat

Respon yang cepat atau real time diperlukan pada beberapa aplikasi. Meskipun bergantung pada hardware dan software yang digunakan, namun system pakar relatif memberikan respon yang lebih cepat dibandingkan seorang pakar.



C.      Struktur Sistem Pakar
Hasil gambar untuk struktur sistem pakar

Menurut Rosnelly (2012), komponen yang terdapat dalam struktur sistem pakar (di antaranya adalah :

1.      Knowledge Base (Basis Pengetahuan)

Basis pengetahuan mengandung pengetahuan untuk pemahaman, formulasi dan penyelesaian masalah. Komponen system pakar disusun atau dua elemen dasar, yaitu fakta dan aturan. Fakta merupakan informasi tentang objek dalam area permasalahan tertentu, sedangkan aturan merupakan informasi tentang cara bagaimana memperoleh fakta baru dari fakta yang telah diketahui.

2.      Inference Engine (Mesin Inferensi)

Mesin inferensi merupakan otak dari sebuah system pakar dan dikenal juga dengan sebutan controlled structure (struktur control) atau rule interpreter (dalam system pakar berbasis kaidah). Komponen ini mengandung pola piker dan penalaran yang digunakan oleh pakar dalam menyelesaikan suatu masalah.

3.      Working Memory

Berguna untuk menyimpan fakta yang dihasilkan oleh inference engine dengan penambahan parameter berupa derajat kepercayaan atau dapat juga dikatakan sebagai global database dari fakta yang digunakan oleh aturan yang ada.

4.      Explanation Facility

Menyediakan kebenaran dari solusi yang dihasilkan kepada user (reasoning chain).

5.      Knowledge Acquisition Facility

Meliputi proses pengumpulan, pemindahan, dan perubahan dari kemampuan pemecahan masalah seorang pakar atau sumber pengetahuan terdokumentasi ke program computer, yang bertujuan untuk memperbaiki atau mengembangkan basis pengetahuan.

6.      User Interface

Mekanisme untuk memberi kesempatan kepada user dan system pakar untuk berkomunikasi. Antar muka menerima informasi dari pemakai dan mengubahnya ke dalam bentuk yang dapat diterima oleh system. Selain itu antar muka menerima informasi dari system dan menyajikannya ke dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pemakai.



D.      Kesimpulan

Sistem pakar merupakan sebuah program komputer yang dirancang agar dapat memecahkan masalah berdasarkan penalaran seorang pakar. Pakar itu sendiri adalah seseorang yang memiliki keahlian khusus yang tidak dimiliki oleh orang awam. Kelebihan yang dimiliki oleh sistem pakar ini diantaranya yaitu mengurangi biaya, respon yang cepat, dapat memberikan penjelasan yang detail kapan saja, dan masih banyak lagi. Selain itu, struktur dalam sistem pakar diantaranya yaitu Knowledge Base, Inference Engine, Working Memory, Explanation Facility, Knowledge Acquisition Facility, dan User Interface.





E.       Daftar Pustaka

Herawan, H. B. (2018). Sistem pakar. Yogyakarta: Penerbit Deepublish.

Kursini. (2008). Aplikasi sistem pakar. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Rosnelly, R. (2012). Sistem pakar konsep dan teori. Yogyakarta: Penerbit ANDI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar